Bukan Sekadar Kostum Nelayan, Kelas X-2 SMAMIX Tunjukkan Semangat Gotong Royong di Karnaval Desa
- Alma Tsabitah Al Zadah
- Aug 31
- 2 min read

Aksara - Karnaval Desa Sedayulawas (24/08/2025) lalu berlangsung meriah, penuh warna, dan menjadi ajang kebersamaan masyarakat sekaligus pelajar. Tidak ketinggalan, siswa-siswi kelas X-2 SMA Muhammadiyah 9 Brondong (SMAMIX) ikut ambil bagian dalam barisan karnaval dengan menampilkan kekompakan dalam kostum dan properti bertema “Nelayan”.
Dengan busana sederhana namun serasi, para siswi mengenakan kebaya bernuansa pink, sementara siswa memakai kaos putih, celana hitam, dan topi anyaman. Yang membuat penampilan mereka unik adalah properti yang dibawa: ikan panggang asli yang ditata rapi. Properti ini tidak hanya memperkuat tema nelayan, tetapi juga memberi kesan nyata tentang kehidupan masyarakat pesisir, mengundang senyum kagum dari warga yang menonton.
Lebih dari sekadar berpartisipasi, karnaval ini menjadi pengalaman berharga bagi para siswa khususnya kelas X-2. Persiapan yang dilakukan bersama-sama, mulai dari diskusi, penentuan kostum, hingga menata properti, menumbuhkan rasa tanggung jawab, kebersamaan, dan semangat gotong royong.
Wali kelas X-2, Ibu Fikriyah Ni'matul 'Ulya S.Pd.I, menyampaikan rasa bangganya atas partisipasi dan kekompakan anak didiknya. “Alhamdulillah, saya sangat bangga dengan partisipasi kelas X-2. Kekompakan, keceriaan, serta kreativitas yang ditampilkan benar-benar mencerminkan semangat muda yang positif,” ujarnya.
Guru yang akrab disapa Mrs. Fika ini juga menambahkan bahwa kekompakan tersebut merupakan hasil kolaborasi antara siswa, orang tua, dan guru. Dukungan penuh dari orang tua dan bimbingan guru menjadi faktor kunci yang membuat para siswa bersemangat.
Ia yakin bahwa siswa X-2 punya potensi yang bagus. Ia berpesan agar seluruh siswa kelas X-2 mampu pertahankan semangat kebersamaan ini dalam setiap kegiatan, baik di sekolah maupun di luar sekolah; Tingkatkan kualitas diri dengan disiplin, tanggung jawab, dan terus berprestasi.
“Ingatlah bahwa keberhasilan bukan hanya dari satu orang, tetapi dari kerja sama seluruh anggota kelas. Semoga X-2 selalu menjadi kelas yang solid dan berkualitas. Hormat dan sayang untuk para guru SMAMIX, terutama wali kelas X-2,” tutupnya sambil tersenyum.
Sementara itu, Ketua Kelas X-2, Alif Nur Prasetyo, merasa bangga bisa menjadi bagian dari kelas yang solid ini. “Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Saya berharap kita terus kompak, saling mendukung, dan menjadikan kelas ini tempat yang penuh semangat belajar,” ucapnya.
Partisipasi mereka di karnaval ini bukanlah hanya soal kostum atau hiasan. Lebih dari itu, karnaval ini menjadi sebuah pengalaman berharga tentang arti kerja sama, kreativitas, rasa bangga terlibat dalam kegiatan desa dan melestarikan budaya lokal. Hal ini membuktikan bahwa generasi muda bisa berpartisipasi aktif dengan cara yang sederhana namun penuh makna.
Penulis Alma Tsabitah Al Zadah (10-2)
Comments